seperti pelangi yang selalu kutunggu
tak pernah tampakan diri
namun akan muncul saat aku lengah menunggu
hey merah aku memikirkanmu
hey jingga aku hatimu
hey kuning aku rindu
begitu warna seterusnya semakin tampak
aku seakan tak peduli dengan kata yang tak tahan ingin diucapkan
tertahan oleh segala kekuranganmu yang menurutku sangat indah
hey pelangi janganlah kau lelah mengindahkan awan mendung di hariku
dari wajah yang selalu terlihat dingin
tapi selalu memandangmu tanpa kau ketahui'
No comments:
Post a Comment