Terong,mitos dan khasiatnya

Mitos dimasyarakat yang mengatakan bahwa terong bisa melemahkan shahwat laki-laki itu tidak benar, karena mitos itu sebetulya berawal pada jaman penjajahan, karena pada waktu itu para penjajah sudah tahu bahwa sebetulya terong banyak mengandung Gizi dan zat-zat lain yang sangat bermanfaat bagi tubuh, para penjajah yang tahu manfaat terong, tidak mau penduduk jajahannya ikut menikmati khasiat dan kelezatannya, sehingga mereka menghembuskan isu bahwa terong bisa melemahkan sahwat dengan mengasumsikan bentuk terong setelah dimasak.
Tetapi saat ini dengan banyaknya penelitian, para ahli Gizi banyak tahu bahwa ternyata terong bisa mencegah kanker, tapi kebanyakan makan terong pun akan mematikan sel-sel, hingga menimbulkan kanker. minimnya sumber kalori pada terong: enerji 17.4 kal, 1.2 gr protein, lemak 0.2 gr, kolesterol 0.0 mg, vitamin (A, B1, B2, B6 dan C) antara 0.0 mg hingga 2.8 mg serta potassium 187.0 mg dan kandungan air 92.5 gr, ternyata membuat terong bisa dipakai untuk memelihara kelangsingan tubuh, mengendalikan stres, karena kandungan senyawa solanin yang dalam jumlah tertentu, bisa mengendurkan urat-urat saraf atau mempertahankan darah agar tidak naik-turun secara drastis.
sayuran buah terong ini juga bisa untuk mengobati sakit pinggang, encok, pinggang kaku. secara empiris terong juga bisa mengobati campak, ketergantunggan pada alkohol dan menghilangkan bekas luka,.fungsi lain adalah sebagai obat anti kejang serta menghambat seranggan sawan dan gugup. jadi jelas sudah bahwa terong sangat bermanfaat sekali bagi kesehatan, jadi mitos yang selama ini ada dimasyarakat tidak benar.

Sumber: http://id.shvoong.com/medicine-and-health/1981563-terong-mitos-dan-khasiatnya/#ixzz1OTBjuG5p